Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Harga Diri (Self Esteem)Penderita Tuberkulosis Paru Di Wilayah Eks Kawedanan Indramayu

Dedeh Husnaniyah, Mamat Lukman, Raini Diah Susanti

Abstract


Dampak TB Paru dapat mempengaruhi harga diri penderita TB Paru. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengaruh dukungan keluarga, kondisi fisik, psikologis individu dan stigma terhadap harga diri penderita TB Paru.Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan rancangan penelitian cross sectional study. Pengambilan sampel dilakukan dengan tekhnik total sampling sebayak 45 responden.Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan keluarga, kondisi fisik, psikologis individu dan stigma berpengaruh terhadap harga diri penderita TB Paru dengan nilai p <0,05. Hasil analisis multivariat regresi logistik ganda menunjukkan bahwa dari keempat faktor tersebut stigma merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap harga diri penderita TB Paru dengan nilai OR = 8,304.Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh antara dukungan keluarga, kondisi fisik, psikologis individu dan stigma terhadap penderita TB Paru, faktor yang paling berpengaruh terhadap harga diri adalah stigma. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi pemegang program TB di Puskesmas untuk memberikan konseling terkait faktor-faktor yang berpengaruh terhadap harga diri. Dengan demikian diharapkan dapat menurunkan stigma di masyarakat.

Kata Kunci: Faktor-faktor, Harga Diri, Tuberkulosis Paru


Full Text:

PDF

References


Aditama, T. Y. (2005). Tuberkulosis dan Kemiskinan. Majalah Kedokteran Indonesia, Vol. 55, No. 2, Februari : Jakarta.

Aryal, S., Badhu, A., Pandey, S., Bhandari, A., Khatiwoda, P., Khatiwada, P., & Giri, A. (2012). Stigma related to tuberculosis among patients attending DOTS clinics of Dharan municipality. Kathmandu University Medical Journal, 10(1), 40-43.

Depkes RI. (2007). Pedoman Nasional Penanggulangan Tuberkulosis. Bakti Husada.

Herabadi, A. G. (2007). Hubungan antara Kebiasaan Berpikir Negatif tentang Tubuh dengan Body Esteem dan Harga Diri. Jurnal MakaraSosial Humaniora, 11 (1). Diakses 15 April 2015, journal.ui.ac.id/humanities/article/view/42/38.

Hutapea, T. (2009). Pengaruh dukungan keluarga terhadap kepatuhan minum obat anti tuberkulosis. Jurnal Respirologi Indonesia [serial on the internet], 29(2).

Keliat, B. A., & Akemat. (2009). Model Praktik Keperawatan Professional Jiwa. Jakarta : EGC.

Kelly, P. (1999). Isolation and stigma: the experience of patients with active tuberculosis. Journal of community health nursing, 16(4), 233-241.

Lubis., N. L., (2009). Depresi Tinjauan Psikologis. Jakarta : Kencana.

Mahpudin, A. H., & Mahkota, R. (2007). Faktor Lingkungan Fisik Rumah, Respon Biologis dan Kejadian TBC Paru di Indonesia. Kesmas Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, 1(4).

Manalu, H. S. P. (2010). Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian TB paru dan upaya penanggulangannya. Jurnal Ekologi Kesehatan, 9(4 Des).

Mansjoer A., dkk. (2002). Kapita Selekta Kedokteran Jilid I. Jakarta : Media Aesculaplus.

Moksnes, U. K., Moljord, I. E., Espnes, G. A., & Byrne, D. G. (2010). The association between stress and emotional states in adolescents: The role of gender and self-esteem. Personality and Individual Differences, 49(5), 430-435.

Mubarak & Chayatin. (2008). Buku Ajar Kebutuhan Dasar Manusia: Teori & Aplikasi dalam Praktik. Jakarta: EGC

Naga, S. S. (2012). Ilmu Penyakit Dalam. Yogyakarta : Diva Press.

Polit, D.F & Beck, C.T. (2004). Nursing Research : Principles and Methods, 7th edition, Lippincott William & Wilkins. A Wolters Kluwer Company. Philadelpia.

Potter, P. A. & Perry, A. G. (2005). Fundamental Keperawatan : Konsep, Proses, dan Praktik. Volume 1. Edisi 4. Jakarta : EGC.

Sarafino, E.P. (2006). Health Psychologi: Biopsychososial Interactions (Vol.5). New York : John Wiley & Sons.

Stuart & Sundeen. (2009). Buku Saku Keperawatan Jiwa. Jakarta : EGC.

Sudoyo, A. W. (2006). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam : Jilid 1 Edisi VI. Jakarta : FKUI.

Syafrudin (2011). Himpunan Penyuluhan Kesehatan Penyakit Tuberculosis. Trans Info Media. Jakarta.

Van Zyl, J. D., Cronje, E. M., & Payze, C. (2006). Low self-esteem of psychotherapy patients: A qualitative inquiry. The Qualitative Report, 11(1), 182-208.

WHO. (2014). Global Tuberculosis Report 2014. World Health Organization.

Yuliana, S., Nauli, F. A. & Novayelinda (2014). Hubungan antara harga diri dengan perilaku Pada penderita tuberculosis (tb) paru. Jurnal Online Mahasiswa Bidang Ilmu Keperawatan, 1(1), 1-7.




DOI: https://doi.org/10.32528/the.v9i1.1256

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




View My Stats