PENGARUH BUDAYA KERJA DAN RISIKO KAROSHI PADA PEKERJA INDONESIA DI JEPANG
Abstract
Jepang menduduki posisi pertama sebagai negara dengan tingkat stres paling tinggi di dunia berdasarkan kesehatan terkait pekerjaan. Terdapat istilah karoshi yang merupakan kata mengacu untuk kematian karena terlalu banyak bekerja yang melibatkan pekerjaan dengan tingkat stres yang tinggi, depresi hingga ganguan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi pekerja Indonesia di jepang dan risiko karoshi yang kemungkinan juga dialami dengan peran mereka sebagai pekerja asing, serta mengetahui prosedur atau ketentuan yang berlaku sebagai upaya untuk mencegah tindakan tersebut dapat terjadi pada tenaga kerja Indonesia. Penelitian ini merupakan studi literatur dengan fokus pada analisis dan pemahaman teks-teks tertulis yang telah ada, seperti buku, makalah, artikel, atau sumber-sumber lainnya yang berkaitan dengan topik. Data-data yang sudah diperoleh kemudian dianalisis dengan metode analisis deskriptif. Berdasarkan analisis studi literatur didapatkan bahwa pemerintah Jepang dan Indonesia menyepakati pemberian jaminan perlindungan serta fasilitas yang baik kepada para tenaga kerja Indonesia sesuai dengan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia. Melalui perlindungan ini maka berindikasi pada pencegahan terjadinya karoshi yang dapat dialami para tenaga kerja Indonesia di Jepang.
Kata kunci: Karoshi; Stres kerja; Tenaga Kerja Indonesia
DOI: https://doi.org/10.32528/ipteks.v8i1.22355
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Wa Ode Zusnita Muizu, Hesti Restarani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Alamat Redaksi:
Jl. Karimata No. 49 Sumbersari Jember (Gedung A Lantai 1 Universitas Muhammadiyah jember)
View My Stats