PENGARUH PROSENTASE PENAMBAHAN ETHANOL PADA BAHAN BAKAR PERTALITE TERHADAP DAYA DAN TORSI PADA MESIN MOTOR MATIC 125 CC

Muh Andrea Wahyu, Nely Ana Mufarida, Kosjoko Kosjoko

Abstract


Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan ethanol dengan pertalite pada torsi dan daya sepeda motor matic 125cc. Penelitian ini merupakan eksperimen. Sampel diambil dengan menggunakan teknik pengambilan sampel standart. Sampel penelitian adalah sepeda motor Matic 125cc. Data torsi dan daya diperoleh dengan menggunakan Dynotest Sportdyno V3.3. Data penelitian adalah, daya dan torsi dari variasi campuran ethanol 0%, 10%, dan 20%. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa pertama, penambahan ethanol pertalite dapat mengurangi torsi dan daya sepeda motor. kedua, torsi tertinggi dari pengujian yaitu 12,52 Nm, ditemukan untuk penambahan ethanol 10% dengan pemanasan bahan bakar, sedangkan torsi terendah, yaitu 6.78 Nm, ditemukan dengan variasi penambahan ethanol 0%, dan ketiga, daya tertinggi yaitu 8,4 HP, ditemukan dengan variasi penambahan ethanol 10%, sedangkan daya terendah, yaitu 2,6 HP, ditemukan dengan penambahan ethanol 0%.


Keywords


Bahan bakar; ethanol, putaran; daya dan torsi

Full Text:

PDF

References


Agrariksa, Fintas Afan, B. Susilo, dan W. A. Nugroho. 2013. Uji Performasi Motor Bakar Bensin (On Chassis) Menggunakan Campuran Premium dan Ethanol. Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem. Vol. 1. No. 3. Hal 194- 203.

Arismunandar, Wiranto. 1977. Penggerak Mula: Motor Bakar Torak. Bandung: Penerbit ITB.

Handayani, Sri Utami. 2007. Pemanfaatan Bio Ethanol Sebagai Bahan Bakar Pengganti Bensin. Gema Teknologi. Vol. 15. No. 2. Hal 99-102.

Keputusan Direktur Jendral Minyak dan Gas Bumi Nomor: 313.K/10/DJM.T/2013 Tentang Standar dan Mutu (Spesifikasi) Bahan Bakar Minyak Jenis Bensin 90 yang Dipasarkan di dalam Negeri. 2013. Jakarta.

Kristanto, Philip, Willyanto, dan Michael. 2001. Peningkatan Unjuk Kerja Motor Bensin Empat Langkah Dengan Penggunaan Methyl Tertiary Buthyl Ether pada Bensin. Jurnal Teknik Mesin. Vol. 3. No. 2. Hal 57-62.

Muchammad. 2010. Analisa Energi Campuran Bioethanol Premium. ROTASI.Vol.12. No. 2. Hal 31-33.

Napitupulu, Farel H. 2006. Pengaruh Nilai Kalor (Heating Value) Suatu Bahan Bakar terhadap Perencanaan Volume Ruang Bakar Ketel Uap Berdasarkan Metode Penentuan Nilai Kalor Bahan Bakar yang Dipergunakan. Jurnal Sistem Teknik Industri. Vol. 7. No. 1. Hal 60-65.

Nurdyastuti, Indyah. 2005. Teknologi Proses Produksi Bio-ethanol. (ONLINE), http://www.geocities.ws/markal_bppt/publish/biofbbm/biindy.pdf. Diakses pada 26 April 2016.

Raharjo, Winarno Dwi dan Karnowo. 2008. Mesin Konversi Energi. Semarang: Universitas Negeri Semarang Press.

Sarjono dan F. E. A. Putra. 2013. Studi Eksperimen Pengaruh Campuran Bahan Bakar Premium dengan Bioethanol Nira Siwalan terhadap Performa Motor 4 Langkah. Majalah Ilmiah STTR Cepu. No. 16. Hal. 1-11.

Supraptono. 2004. Bahan Bakar dan Pelumasan. Buku Ajar. Semarang: Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang.

Winarno, Joko. 2011. Studi Eksperimental Pengaruh Penambahan Bioethanol pada Bahan Bakar Pertamax Terhadap Unjuk Kerja Motor Bensin. Jurnal teknik. Vol. 1. No. 1. Hal 33-39.




DOI: https://doi.org/10.32528/jp.v3i2.2248

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 J-Proteksion

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

View My Stats