PENGARUH PENERAPAN E-FILLING TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI (Bukti Empiris Model UTAUT)
Abstract
E-filling bermanfaat untuk membantu wajib pajak pribadi maupun badan melaporkan SPT tahunannya secara elektronik kapan dan dimanapun sesuai dengan batas waktu yang telah ditentukan. Implementasi e-filling ini diharapkan dapat berperan dalam meningkatkan kepatuhan wajib pajak dalam melaporkan SPT. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan e-filling terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi yang terdaftar di KPP PratamaGianyar dengan menggunakan model UTAUT. Metode analisis data yang digunakan adalah regresi linear berganda. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dari jawaban wajib pajak orang pribadi yang terdaftar di KPP Pratama Gianyar. Hasil penelitian ini, ekspektasi usaha, dan pengetahuan pengguna berpengaruh positif terhadap kepatuhan pengguna. Keamanan dan kerahasiaan, kecepatan pelaporan, serta kepatuhan wajib pajak berpengaruh positif terhadap minat penggunaan e-filling.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alla, M. (2014). The System of Tax filing in Albania , " E-filing ", 3(9), 501–507.
Handayani, R. (2007). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Pemanfaatan Sistem Informasi dan Penggunaan Sistem Informasi ( Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Jakarta ). Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 9(2), 76–88.
Handoyo, S., & Candrapuspa, H. M. (2017). Knowledge of Fraud and Taxpayer Compliance. Journal of Economics and Policy, 10(1), 385–397.
Jotopurnomo, C., Akuntansi, P., Program, P., Akuntansi, S., & Kristen, U. (2013). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak , Kualitas Pelayanan Fiskus , Sanksi Perpajakan , Lingkungan Wajib Pajak Berada terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di Surabaya. Tax & Accounting Review, 1(1), 49–54.
Kamarulzaman, Y., & Azmi, A. A. C. (2010). Tax E-filing Adoption in Malaysia : A Conceptual Model, 2010.
Manual, V., & Xin, A. Z. (2016). Impact of Tax Knowledge , Tax Compliance Cost , Tax Deterrent Tax Measures towards Tax Compliance Behavior : A survey on Self-Employed Taxpayers in West Malaysia. Electronic Journal of Business and Management, 1(1), 56–70.
Marjan, R. M. (2014). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, dan Sanksi Pajak terhadap Tingkat Kepatuhan Formal Wajib Pajak (Studi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Makassar Selatan). Skripsi Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Hasanuddin.
Morris, M. G., Hall, M., Davis, G. B., Davis, F. D., & Walton, S. M. (2003). User Acceptance of Information Technology: Toward A Unified View. MIS Quarterly, 27(3), 425–478.
Noviandini, N. C. (2012). Pengaruh Persepsi Kebermanfaatan, Persepsi Kemudahan, dan Kepuasan Wajib Pajak terhadap Penggunaan E-Filling bagi Wajib Pajak di Yogyakarta. Jurnal Nominal, I(1), 15–22.
Pukelien, V. (2016). Tax Behaviour : Assesment Of Tax. EKONOMIKA, 95(2), 30–56.
Saad, N. (2014). Tax Knowledge , Tax Complexity and Tax Compliance: Taxpayers ’ View. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 109(1), 1069–1075. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2013.12.590
Sari, N. putu Y., & Jati, I. K. (2019). Pengaruh Sistem Admnistrasi Perpajakn Modern, Pengetahuan Perpajakan dan Kualitas Pelayanan Fiskus pada Kepatuhan WPOP. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udyana, 26(1), 310–339.
Wiyono, A. S. (2008). Evaluasi Prilaku Penerimaan Wajib Pajak terhadap Penggunaan E-Filling sebagai Sarana Pelaporan Pajak Secara Online dan Realtime. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia, 11(117–132).
Refbacks
- There are currently no refbacks.