PEMANFAATAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN BAWANG MERAH GORENG DAN PELATIHAN TTG BAWANG MERAH DI DESA WATUWUNGKUK KAB. PROBOLINGGO

Muhammad A’an Auliq

Abstract


Program pengabdian di dikabupaten probolinggo didesa watuwungkuk bertujuan untuk mengembangkan potensi daerah dengan program yang dilakukan antara lain : 1) penerapan dan pengembangan teknologi penanaman bawang merah 2) penerapa teknologi pengolahan prodak turunan bawang merah. Teknik penerapan tekologi penanam didasarkan pada uji lab tanah yang akan dilakukan budidaya. Dari hasil lab tanah kita melakukan pola penangan proses penanaman bawang merah yang digunakanuntuk menentukan jenis pemupukan dan dosis yang dipergunakan. Pengetahuan tentang unsur tanah yang ada di desa Watuwungkuk digunakan untuk menyusun SOP penanaman yang akhirnya dapat digunakan sebagai acuan dalam melakukan pola tanam tanaman bawang merah. Hasil budi daya bawang merah yang ada di desa Watuwungkuk sangat lah melimpah, menurut data dari dinas pertanian dalam satu tahun musim tanam bisa menghasilkan 12 ton per hektar. Dari hasil tersebut akan mempengaruhi harga yang ada di pasaran. Ketika produksi melimpah dan harga dipasaran turun maka kita perlu memikirkan prodak turunan yang bias dihasilkan dari bawang merah. Produk turunan dari bawang merah yaitu bawang goreng, dimana dalam proses produksi bawang goreng memerlukan teknologi yaitu berupa alat seplengker  oleh karena itu dalam pengapdian masyarakat ini juga dilakukan pelatihan cara penggunaan alat tersebut.

Kata Kunci: bawang merah, pelatihan, pengolahan.

References


Baswarsiati, Budidaya Bawang Merah dan Penanganan Permasalahannya , BPTP Jawa Timur, diunduh tgl 12 April 2015

Profil Desa Mranggon Lawang dan Watuwungkuk




DOI: https://doi.org/10.32528/pengabdian_iptek.v2i2.985

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Jurnal Pengabdian Masyarakat IPTEKS

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

View My Stats