Kajian Embung Welulang Sebagai Penyedia Air Baku Masyarakat dan Kebutuhan Irigasi di Desa Welulang Kabupaten Pasuruan
Abstract
Embung Welulang merupakan cekungan seluas 5 hektar yang digunakan untuk mengatur dan menampung suplai air hujan serta meningkatkan kualitas air yang dapat dimanfaatkan oleh warga di Desa Welulang. Permasalahan yang sering terjadi pada Desa Welulang adalah bencana kekeringan. Bencana ini merupakan ancaman vital bagi suatu daerah karena menyangkut kebutuhan dasar hidup manusia yaitu air. Oleh karena itu perlu adanya solusi atau alternatif untuk mengurangi permasalahan tersebut. Salah satu alternatif pemecahan masalah tersebut adalah dengan pembangunan jaringan irigasi dari embung ke petak petak sawah dan pembangunan jaringan air baku untuk memenuhi kebutuhan air sehari hari masyarakat Desa Welulang. Adapun analisis yang akan digunakan meliputi analisis ketersediaan air menggunakan metode FJ. Mock, analisis distribusi air dan diameter pipa dangan aplikasi epanet, analisis kebutuhan air irigasi dan air baku. Berdasarkan ahasil analisis didapatkan ketersediaan air (Vh), yaitu sebesar 254785.4 m3, kebutuhan air baku proyeksi 10 tahun adalah 4406080 m3, kebutuhan air irigasi sawah seluas 40 Ha dalam 1 tahun 110734 m3. Jaringan air baku dengan pipa 2 elevasi 333m dengan panjang pipa 400m mempunyai diameter pipa 200mm, kecepatan aliran 1.67 m/s dan tekanan 16.38 m dan saluran irigasi panjang saluran 509 m, (q) sebesar 0.06 m/detik, (v) sebesar 0.06 m/detik. (dr) sebesar 0.06 m³/detik dengan efisiensi saluran 90%.
Kata Kunci : Embung, Air Baku, Irigasi, Jaringan Pipa, Ketersediaan Air.Full Text:
PDFReferences
Aflah, T. G., S. H., & Soedarsono. (2022). Perencanaan Jaringan Perpipaan Kawasan Tumbuh Kembang Perumahan Desa Logandeng Kabupaten Gunungkidul Menggunakan Aplikasi Epanet 2.0. Serambi Engineering, VII, 2772 - 2782.
Akbar, Y. (2020). Studi Perencanaan Bangunan Pelimpah (Spillway) pada Embung Welulang di Kabupaten Pasuruan. Jurnal Rekayasa Sipil, VIII, 292-304.
Ansori, M. B., Edijatno, & Soesanto, S. R. (2018). Irigasi Dan Bangunan Air. 2018: Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Anwar, & Fanani, R. C. (2020). Analisis Ketersediaan Air Embung sebagai Sumber untuk Memenuhi Kebutuhan Air Irigasi Pekon Podosari Kabupaten Pringsewu. Jurnal Teknika Sains, V, 37-43.
Bustomi, Z. A., Hendarmawan, & Zakaria, Z. (2021). Ketersediaan Air Embung Untuk Memenuhi Kebutuhan Air Di Kawasan Kampus Jatinangor. Dinamika Rekayasa, XVII, 149-157.
Fiandra, F., & Wardono, H. (2022). Kajian Ketersediaan Dan Kebutuhan Air Baku Kabupaten Mesuji. Jurnal Rekayasa Lampung, I, 17-23.
Gazali, A. (2019). Kajian Potensi Ketersediaan Air Pada Embung Rantau Baru Guna Kebutuhan Air Irigasi Di Sub Daerah Aliran Sungai Tapin. Jurnal Kacapuri, II, 11-23.
Hadihardjaja, J. (1997). Irigasi Dan Bangunan Air. Jakarta: Gunadarma.
Lintang , P. K. (2015). Studi Alternatif Perencanaan Fishway Pada Bendung Welulang Di Desa Welulang Kecamatan Lumbang Kabupaten Pasuruan. Universitas Brawijaya, 1-15.
Mirza, I., Meilianda, E., & Azmeri, A. (2020). Kajian Optimasi Pemanfaatan Embung Paya Sepat Untuk Memenuhi Kebutuhan Air Irigasi D.I. Cubo Trienggandeng Zona III Kabupaten Pidie Jaya. Jurnal Arsip Rekayasa Sipil dan Perencanaan (JARSP), III, 20-28. doi:https;//doi.org/10.24815/jarsp.v3i1.16451
Putra, T. P., Lisha, S. Y., & Fitrada, W. (2021). Analisis Sistem Distribusi Air Bersih Menggunakan Epanet 2.0 DI PDAM Tirta Langkisau Unit Pelayanan Lumpo. Jurnal Sains dan Teknologi, 1-6.
Qotrunnada, Z (2022). Analisa Stabilitas Finite Element Method Bendungan Tipe Urugan (Studi Kasus : Embung Welulang Pasuruan). Jurnal Smart Teknologi, III, 456-469.
Ramadhan . (2014). Analisis Hidrolika Sistem Jaringan Distribusi Air Minum Di Komplek Perumahan PT Pusri Palembang Menggunakan Epanet 2.0. Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan, II, 525-531.
Rozikin, Q., & Asmorowati, E. T. (2019). Kajian Pemanfaatan Air Embung Untuk Kebutuhan Air Bersih Pada Desa Pucuk Kecamatan Dawarblandong Kabupaten Mojokerto. Jurnal Teknik Unim, 1-7.
Satriyo, A. B., & Astuti, S. Y. (2022). Analisis Keandalan Embung Selopamioro Dalam Memenuhi Kebutuhan Air Baku Dan Irigasi Daerah Imogiri Bantul. Teknisia, XXVII, 113-121.
Subagyo, S. I., Hanggara, I., & Susilo, H. (2021). Kajian Potensi Mini Dam / Embung (Studi Kasus Di Kabupaten Nganjuk) Berbasis Data Rupa Bumi Indonesia (RBI) Dan Debit Andalan Metode FJ. Mock. Jurnal Online Skripsi, II, 295-301.
Rizal, N. S. (2023). Optimasi Perencanaan Sistim Jaringan Pipa Air Bersih denganPenambahan Valve Menggunakan Program Epanet. Jurnal Smart Teknologi, 703 –714.
Rizal, N. S. (2022). Kajian Model Fisik Perbandingan Perilaku Aliran pada Bendung dengan Kolam Olak tipe USBR II, III, IV. Jurnal Smart TeknologI, 576 –591.
Rizal, N. S. (2023). Perencanaan Peredam Energi Tipe Submerged Bucket Beserta Analisa Stabilitas Bendung Sumberbulu Terhadap Beban Gempa Dengan Software Geostudio. Jurnal Smart Teknologi , 53-66.
Abadi, T. (2023). Analisis dan Evaluasi Kapasitas Penampang Sungai Sampean Bondowoso dengan Menggunakan Program Hec-Ras 4.1. Jurnal Smart TeknologI, 1-8.
Priyono, P. (2024). Kajiam Efisiensi Pembuatan KolamPenampunganUntuk Penangunggalan Banjir DiPerumahanIstana Tegal Besar KabupatenJember. Jurnal Smart Teknologi, 209-220.
Widjatmoko, & Soewadi, I. (2001). Irigasi. Semarang: Universitas Diponegoro.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.