Evaluasi Kerusakan Dan Perbaikan Jalan Dengan Metode Pavement Condition Index (Pci) ( Studi Kasus Jln. Kyai Syarifuddin, Wonorejo, Kec. Kedungjajang, Kab. Lumajang )
Abstract
Jalan Kyai Syarifuddin Lumajang merupakan jalan alternatif dari arah Kabupaten Probolinggo ke Kabupaten Jember atau sebaliknya. Penelitian ini dilakukan pada jalan Kyai Syarifuddin sepanjang 2,2 Km dengan lebar badan jalan 6 meter dengan pembagian 17 segmen berinterval 100 meter. Dimana masing – masing segmen dievaluasi dengan mengukur dimensi dan jenis kerusakan jalan. Data penelitian berupa pengamatan volume kendaraan (LHR) selama 24 jam. Didapat dengan jam sibuk pukul 06.00 - 07.00 WIB. Untuk data CBR/DCPT didapat 32,91%. berikutnya mengukur dimensi masing – masing jenis kerusakan jalan. Adapun pengunaan perhitungan perbaikan dan tebal perkerasan menggunakan metode Pavement Condition Index (PCI) dan Bina Marga 2013. Hasil perhitungan didapat Kinerja Jalan (DS) tahun 2023 = 0,253 (B) dan DS 2043= 0,681 (C). Adapun hasil perhitungan PCI terdapat empat jenis kerusakan yakni : Ø Lubang (6,48%) Ø Pelepasan butir (4,33%) Ø Retak Buaya (11,52%) dan Kegemukan (0,32%) maka ruas jalan ini termasuk dalam program pemeliharaan. Pada perhitungan tebal perkerasan lentur (flexible pavement) dengan metode Bina Marga 2013 didapat tebal perkerasan yaitu ACWC = 4 Cm, ACBC , 13,5, CTB = 15 Cm, dan LPA Kelas A = 15 Cm dengan total tebal perkerasan = 47,5 Cm. Rekomendasi dari kesimpulan diatas, dengan metode Bina Marga 2013 dengan perbaikan rutin berupa overlay pada permukaan jalan.
Kata Kunci : Kinerja Jalan, PCI, Bina Marga 2013Full Text:
PDFReferences
Alamsyah, Alik Ansyori, Ir, MT., “Rekayasa Jalan Raya” , Universitas Muhammadiyah Malang Press, Malang, 2001
ASTM D6433. 2007. Standard Practice for Roads and Parking Lots Pavement Condition Index Surveys, ASTM International, West Conshohocken.
Dinas Pekerjaan Umum. 1991. Tata Cara Pemeliharaan Perkerasan Kaku (Rigid Pavement ) No. 10/T/BNKT/1991 Direktorat Jenderal Bina Marga . Jakarta.
Direktorat Jenderal Bina Marga Dep. PU dan TL.,, 1997, Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota, Jalan No. 038/TBM/1997, Jakarta.
Direktorat Jenderal Bina Marga, 1997, Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI), Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta.
Dinas Pekerjaan Umum.2013.Manual Desain Perkerasan Jalan (No.02/M/Bm/2013), Direktorat Jenderal Bina Marga, Jakarta.
Dede, Sahbana Hasibuan. 2018, Analisa Kerusakan Pada Lapisan Jalan Perkerasan Rigid Dengan Metode Bina Marga dan Metode PCI (Pavement Condition Index)
Gufron, A., Irawati, I., & Abadi, T. (2018). PERENCANAAN ALTERNATIF JALAN BEBAS HAMBATAN DENGAN FLEXIBLE PAVEMENT METODE BINA MARGA 2013 DAN RENCANA ANGGARAN BIAYA TOL PASURUAN–PROBOLINGGO KM 3–KM 10. Jurnal Rekayasa Infrastruktur Hexagon, 3(1).
Manfaluti, A. L., Irawati, I., & Daryanto, D. (2020). EVALUASI KERUSAKAN PERKERASAN JALAN RAYA BERBASIS WEB SERVICE MAPPING & SOLUSINYA. Jurnal Rekayasa Infrastruktur Hexagon, 5(2), 101-113.
Maulana, G. A., & Hamduwibawa, R. B. (2017). PERENCANAAN GEOMETRIK DAN PERKERASAN LENTUR (Study Kasus: Jalur Jalan Lintas Selatan Sta. 75+ 200–Sta. 83+ 510 Desa Mulyorejo Kecamatan Silo Kabupaten Jember). Jurnal Rekayasa Infrastruktur Hexagon, 2(1).
Mawaddah, F. N., Irawati, I., & Manggala, A. S. (2023). Evaluasi Kinerja Jalan Dan Perbandingan Beberapa Desain Perkerasan Jalan Dengan Metode Bina Marga 2017. Jurnal Smart Teknologi, 5(1), 1-9.
Noor Salim, 2015 “Perkerasan Jalan Raya”, Universitas Muhammadiyah Jember
Raihan, R., Abadi, T., & Irawati, I. (2016). Evaluasi Geometrik dan Struktur Jalan Rel Kereta Api Pada Stasiun Jember–Rambipuji Dan Arjasa. Jurnal Rekayasa Infrastruktur Hexagon, 1(1).
Shahin M. Y. 1994, Pavement Management for Airpor, Road and Parking Lots, Chapman & Hall, New York.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.