Review Hidrolika Bendung Dan Groundsill Sungai Cipamingkis Kabupaten Bogor Menggunakan HEC-RAS

Atik Larasati, Ilanka Cahya Dewi, Totok Dwi Kuryanto

Abstract


Bendung Cipamingkis merupakan bendung yang terletak di Sungai Cipamingkis. Sungai ini memiliki panjang kurang lebih 59.31 Km. Adanya bangunan air menyebabkan perubahan karakteristik aliran sungai sehingga mengakibatkan terjadinya degradasi dasar sungai yang ditandai dengan hilangnya lapisan dasar sungai yang berupa butiran kasar. Oleh karena itu perlu adanya pembangunan Groundsill pada sungai Cipamingkis sehingga dapat mengatasi permasalahan degradasi morfologi sungai di bagian hilirnya. Adapun analisis yang akan dilakukan meliputi analisa hidrologi menggunakan software HEC-HMS dan analisa muka air menggunakan software HEC-RAS. Berdasarkan hasil analisa perhitungan debit banjir di jadikan persentase dari 100% diperoleh debit banjir (Q) dengan metode HSS Nakayasu kala ulang 2 tahun, 5 tahun, 10 tahun, 25 tahun, 50 tahun berturut-turut adalah 19,7%, 15,8%, 14,6%, 13,8%, dan 13,4. Pemodelan HEC-HMS kala ulang 2 tahun, 5 tahun, 10 tahun, 25 tahun dan 50 tahun berturut-turut adalah 16%, 13,1%, 12%, 104%, dan 9%. Penampang hidrolika aliran dengan bantuan HEC-RAS diperoleh luapan banjir pada beberapa titik yaitu pada Sta. 18, 17, 16, 15, dan 14. Luapan banjir teparah terjadi pada Sta.18 yang mengalami limpasan dikedua sisi tebingnya dengan tebing kiri setinggi 2,62 m dan tebing kanan 3,62 m.

Kata Kunci : Debit Banjir, Groundsill, Bendung, Analisa Hidrolika, HEC-RAS


Full Text:

PDF

References


Permana, D. P. (2020). Kajian Ulang Control Stabilitas Groundsill Bendung Gerak Sungai Bengawan Solo di Kabupaten Bojonegoro. De'Teksi-Jurnal Teknik Sipil Unigoro, 5(1), 13-24.

Harjono, H., & Widhiastuti, Y. (2019). Analisa hidrologi dan hidrolika pada daerah aliran sungai (DAS) kali Pacal Bojonegoro. Rekayasa Sipil, 13(1), 16-23.

Suherlan, H. (2021). KAJIAN KERUSAKAN DAN KERUNTUHAN TUBUH BENDUNG AKIBAT PENGARUH BANJIR (STUDI KASUS: BENDUNG CIPAMINGKIS KAB. BOGOR). TECHNO-SOCIO EKONOMIKA, 14(2), 113-125.

Suhudi, S. T., & Dai Tukan, D. (2018). Perencanaan Groundsill di Hilir Bendung Waikomo Kabupaten Lembata-NTT. Reka Buana: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil dan Teknik Kimia, 3(2), 87-97.

Wigati, R., & Soedarsono, S. (2016). KAJI ULANG BENDUNG TETAP CIPAAS (STUDI KASUS DESA BUNIHARA KECAMATAN ANYER). Fondasi: Jurnal Teknik Sipil, 5(2).

Rosandi, A., & Nurdiyanto, N. (2020). Analisis Hidrologi dan Kinerja Bendung Ampera Kecamatan Jamblang Kabupaten Cirebon. Jurnal Konstruksi dan Infrastruktur, 7(1).

Riyadi, W. B., Bhakty, T. E., & Achmad, N. (2020). KAJIAN ULANG HIDROLOGI DAN HIDROLIKA BENDUNG KAMIJORO. RANCANG BANGUN TEKNIK SIPIL, 5(1), 7.

Sebayang, I. S. D., & Andina, T. R. (2019). Perencanaan Dimensi Hidrolis Bangunan Pengendali Groundsill Pada Sungai Ulu Gadut, Sumatera Barat. Jurnal Kajian Teknik Sipil, 4(1), 1-9.

Fitriyant, Z. (2019). ANALISIS HIDROLOGI UNTUK PENENTUAN DEBIT. KURVA S: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil, 1(1), 793-805.

Armila, A., Akbar, M. N., Latif, F., & Anas, A. B. T. (2021). SIMULASI KOMPUTASI DEBIT SUNGAI TAKALALLA (STUDI KASUS DUSUN TAKALALLA KAB. SINJAI). TEKNIK HIDRO, 14(2), 104-112.

Kereh, I. E., Binilang, A., & Sumarauw, J. S. (2018). ANALISIS DEBIT BANJIR DAN TINGGI MUKA AIR SUNGAI PALAUS DI KELURAHAN LOWU I KABUPATEN MINAHASA TENGGARA. JURNAL SIPIL STATIK, 6(4).

Sitanggang, G. E., Suprayogi, I., & Trimaijon, T. (2014). Pemodelan Hujan Debit Pada Sub Daerah Aliran Sungai menggunakan Program bantu Hec-Hms (Studi Kasus Pada Kanal Duri) (Doctoral dissertation, Riau University).

Martiani, D. N., & Prayoto, M. J. P. (2020). Tutorial Program HEC-RAS Untuk Analisa Hidrolika Sistem Drainase.

Rahmasary, A. N. Analisis Hidrologi Bendung Katulampa: Potensi Pengembangannya sebagai Bendungan Pengendali Banjir Jakarta.

HAKIKI, A. N. Pemodelan Hujan-Debit menggunakan Program HEC-HMS di Subdas Talang Kabupaten Jember (Doctoral dissertation, FAKULTAS TEKNIK).

NURWAHYUNI, F. D. (2018). Analisis Sedimentasi pada DAS Kali Tanggul Kabupaten Jember menggunakan Program HEC-RAS 4.1.

PERMATA, J. C. PENANGANAN SEDIMENTASI PADA BENDUNG NGIPENG KABUPATEN TULUNGAGUNG MENGGUNAKAN GROUNDSILL.

Hartini, E. (2017). Hidrologi & Hidrolika Terapan. Universitas Dian Nuswantoro. Semarang.

Ahmad, H. H., Yanuar, S. F., & Hamduwibawa, R. B. (2022). Studi Pengaruh Jenis Semen Pada Campuran Beton 1: 2: 3. Jurnal Rekayasa Infrastruktur Hexagon, 7(2), 74-77.

Salim, N., Rizal, N. S., & Vihantara, R. (2018). Komposisi efektif batok kelapa sebagai karbon aktif untuk meningkatkan kualitas airtanah di kawasan perkotaan. Media Komunikasi Teknik Sipil, 24(1), 87-95.

Priyono, P., & Rizal, N. S. (2013). Kajian potensi air tanah dengan metode geolistrik sebagai antisipasi kelangkaan air bersih wilayah perkotaan. Jurnal Elevasi, 4(18), 35-42.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.