PENGARUH VARIASI KECEPATAN SPINDEL DAN KEDALAMAN PEMAKANAN TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN STAINLESS STEEL AISI 304 PADA PROSES FRAIS KONVENSIONAL DENGAN METODE TAGUCHI

Agus Hari Cahyono, Nely Ana Mufarida, Asmar Finali

Abstract


Proses pemesinan frais adalah proses pemesinan yang dilakukan dengan cara memotong atau menyayat benda kerja menggunakan alat potong bermata banyak yang berputar. Setiap permukaan benda kerja yang telah mengalami proses pemesinan frais akan menghasilkan nilai kekasaran permukaan yang berbeda. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari parameter pemotongan serta mengetahui kombinasi yang optimal dari parameter pemotongan tersebut agar menghasilkan nilai kekasaran permukaan yang kecil. Pada penelitian ini parameter pemotongan yang digunakan adalah kecepatan spindel dengan variasai 600 rpm; 860 rpm; 960 rpm dan kedalaman pemakanan dengan variasi 0,1 mm; 0,3 mm; 0,5 mm, sedangkan proses frais yang dilakukan adalah proses frais vertikal dengan menggunakan mesin frais konvensional pada material Stainless Steel AISI 304 dan menggunakan pisau frais jari berbahan dasar HSS (High Speed Steel) dengan diameter 12 mm dan jumlah mata pisau 4 flute. Dari hasil analisa data menggunakan metode Taguchi dapat diketahui nilai kekasaran permukaan paling besar terdapat pada parameter pemotongan kecepatan spindel 600 rpm dan kedalaman pemakanan 0,5 yaitu 2,259 ìm, sedangkan nilai kekasaran permukaan paling kecil terdapat pada pada parameter pemotongan kecepatan spindel 960 rpm dan kedalaman pemakanan 0,1 mm yaitu 1,137 ìm, sehingga kombinasi yang optimal dari parameter pemotongan adalah kecepatan spindel sebesar 960 rpm dan kedalaman pemakanan sebesar 0,1 mm.

Keywords


mesin frais; kekasaran permukaan; kecepatan spindel; kedalaman pemakanan; Stainless Steel AISI 304; dan metode Taguchi

Full Text:

PDF

References


Aditya, Apris Yudi, dkk. 2014. Pengaruh Spindle Speed, Feed Rate dan Jumlah Mata Pahat Ball Nose End Mill Terhadap Kekasaran Permukaan Aluminium Pada Proses Conventional Milling. Jurnal Teknik Mesin. Universitas Brawijaya.

Azhar, Muhamad Choirul. 2014. Analisa Kekerasan Permukaan Benda Kerja Dengan Variasi Jenis Material dan Pahat Potong. Sripisi Teknik Mesin. Universitas Bengkulu.

Fakhruddin Fikri, dkk. 2013. Pengaruh Parameter dan Proses Pemotongan Terhadap Kekasaran Permukaan pada Proses Pemotongan End Mill. Jurnal Teknik Mesin. Universitas Brawijaya.

Fitria Nana. 2009. Analisa Metode Desain Eksperimen Taguchi Dalam Optimasi Karateristik Mutu. Skripsi Matematika. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

Isa Rachmanta, dkk. 2014. Pengaruh Parameter Pemotongan Terhadap Kekasaran Permukaan Baja Karbon Rendah Pada Proses Conventional Milling Menggunakan Pahat End Mill. Jurnal Teknik Mesin. Universitas Brawijaya.

Mufarida, Nely Ana. 2016. Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi). Jember. Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jember.

Rahmadi Fajar. 2010. Optimasi Parameter Proses Permesinan CNC Milling Terhadap Kekasaran Permukaan Baja ST 40 Dengan Metode Taguchi. Skripsi Teknik Mesin. Universitas Sebelas Maret.

Rochim Taufik. 1993. Teori dan Teknologi Proses Pemesinan. Jakarta. Higher Education Development Support (HEDS).

Suharno, dkk. 2013. Pendalaman Materi Teknik Mesin. Surakarta. Konsorsium Sertifikasi Guru.

Sumbodo Wirawan, dkk. 2008. Teknik Produksi Mesin Industri Jilid 2. Jakarta. Direktorat Pembinaan Sekolah Menenengah Kejuruan, Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan Nasional.




DOI: https://doi.org/10.32528/jp.v1i2.2197

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 J-Proteksion

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

View My Stats