Kepuasan Perkawinan Ditinjau Dari Gratitude Pada Pasangan Menikah Di Komplek Merbau Mas Medan

Julike Julike, Sarinah Sarinah, Sri Hartini

Abstract


Permasalahan rumah tangga yang sering terjadi seperti perselisihan yang disebabkan oleh faktor ekonomi, tidak memiliki keturunan, ketidakcocokan yang menyebabkan kekerasan dalam rumah tangga hingga perceraian. Dalam sebuah perkawinan terdapat dua individu yang berbeda latar belakang diharapkan mampu menggabungkan orientasi kehidupan menjadi suatu sendi kehidupan baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara gratitude dan kepuasan perkawinan. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah pasutri yang tinggal di Komplek Merbau Mas Kota Medan sebanyak 172 orang yang dipilih dengan metode total sampling. Data diperoleh dari Skala untuk mengukur gratitude dan kepuasan perkawinan. Perhitungan dilakukan dengan melalui uji asumsi yang terdiri dari uji normalitas dan uji linearitas hubungan. Analisis data yang digunakan adalah menggunakan korelasi Pearson Product Moment Correlation melalui bantuan SPSS 17 for Windows. Hasil analisis data menunjukkan koefisien korelasi sebesar 0,626 dengan p sebesar 0,000 (p < 0,05). Ini menunjukkan ada hubungan positif antara gratitude dengan kepuasan perkawinan.


Keywords


gratitude, kepuasan perkawinan

Full Text:

PDF

References


Ardhianita & Andayani. 2005. Kepuasan Pernikahan Ditinjau dari Berpacaran dan Tidak Berpacaran. Jurnal Psikologi, Vol.32 No.2.

Azwar, S. 2013. Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Barlett, M. Y., Condon, P., Cruz, J., Baumann, J., & Desteno, D. 2012. “Gratitude: Prompting Behaviours That Build Relationship” dalam Cognition and Emotion.

Dharmawan & Wisnanto. 2010. Pemaafan dalam kehidupan perkawinan. Jurnal Psikodinamika, Vol.9 No.2.

Dowlatabadi, Saadat & Jahangiri. 2013. The Relationship between Religious Attitudes and Marital Satisfaction among married personnel of departments of education in Rasht City, Iran. International Journal of Advanced Studies in Humanities and Social Science.

Emmons, R. A. 2008. Gratitude, Subjective Well-Being, and The Brain. In Eid, M. & Randy, J.L. 2008. The Science of Subjective Well-Being. New York: The Guilford Press.

Fauzia. 2008. Hubungan Kepercayaan pada Pasangan dengan Kepuasan Pernikahan. Naskah Publikasi. Yogyakarta.

Herawati, I., & Farradinna, S. 2017. Kepuasan Perkawinan Ditinjau dari Kebersyukuran dan Pemaafan pada Pasangan Bekerja. Jurnal MEDIAPSI, Vol. 3 No. 2.

Jackson, K. E., 2010. Awakening to Gratitude. Fairfax: The Gratitude Power Foundation.

Khairani, M., Rachmatan, R., Sari, K., Sulistyani, A., Putri. 2016. Kebersyukuran dan Kepuasan dalam Pernikahan: Sebuah Tinjauan Psikologis pada Wanita Dewasa Muda. International Journal of Child and Gender Studies, Vol. 2 No. 1.

Lisa, F. B., Michael, L., Jeannette, M. H. 2016. Handbook of Emotions, Fourth Edition.

Marini, L., & Julinda. 2010. Gambaran Kepuasan Pernikahan Istri Pada Pasangan Commuter Marriage. Jurnal Ilmiah Psikologi.

Novianty, S., & Goei, Y, A. 2013. Pengaruh Gratitude terhadap Kepuasan Pernikahan. Jurnal Psikologi Ulayat, Vol. 1 No. 2.

Prabowo, A. 2017. Gratitude dan Psychological Well-Being Pada Remaja. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, Vol.5 No.2.

Sadarjoen, S. 2005. Konflik Marital. Bandung : Refika Aditama.

Sugiyono. 2012. Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&B. Bandung: Alfabeta.

Watkins, P. C. 2014. Gratitude and the Good Life: Toward a Psychology of Appreciation. USA: Springer.

Whardani. 2012. Self Disclosure dan kepuasan Perkawinan pada Istri di Awal Perkawinan. Naskah Publikasi. Yogyakarta.




DOI: https://doi.org/10.32528/ins.v15i1.1618

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2019 Insight : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats