HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DENGAN PERILAKU KEPATUHAN MINUM OBAT ANTI TUBERKULOSIS PADA PASIEN DI RUMAH SAKIT PARU JEMBER

Nur Hayati Fajrin, Nurlaela Widyarini

Abstract


Faktor dukungan sosial keluarga berhubungan dengan perilaku kepatuhan
dalam meminum obat pada pasien. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan
antara kepatuhan minum obat pasien penderita tuberkulosis dengan dukungan
sosial keluarga.
Penelitian ini mempergunakan pendekatan kuantitatif, dengan
menggunakan teknik incidental sampling. Sampel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah pasien penderita Tuberkulosis di Rumah Sakit Paru Jember.
Jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 72 orang yang sedang berobat di
Rumah Sakit Paru Jember. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini
menggunakan skala penelitian dukungan sosial keluarga yang diadaptasi dari
penelitian sebelumnya milik Harnoto (2010) dengan jumlah 19 item pernyataan,
(p < 0,05), dan skala penelitian kepatuhan minum obat yang diadaptasi dari
penelitian Yosifebri (2010) dengan jumlah 20 item pernyataan (p < 0,05).
Hasil penelitian membuktikan bahwa terdapat hubungan antara dukungan
sosial keluarga terhadap kepatuhan minum obat anti TB pada pasien di Rumah
Sakit Paru Jember, yang ditunjukkan dengan nilai r = 0,498, p< 0,05.

References


Arikunto, S. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta:

Rineka Cipta

Case Management Society of America. (2006). Case management adherence

guidelines version 2,0. Case Management Society Of America.

Depkes RI. (1992). UU RI No.23 Tahun 1992 Tentang Kesehatan. Depkes. RI

_________ .(2002). Pedoman nasional penanggulangan tuberkulosis.

Yogyakarta: Komite DOTS

Harnoto. (2010). Hubungan Antara Persepsi Terhadap Dukungan Sosial

Keluarga Dengan Perilaku Sakit Pada Penderita Hipertensi di RSUD

dr Soebandi Jember. Jember: Universitas Jember.

Niven, N. (2002). Perlaku kesehatan: Psilokogi Kesehatan, Edisi ke 2. Jakarta: EGC

Pranoto. (2007). Ilmu kebidanan.Yogyakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono

Sugiono. (2001). Metode penelitian administrasi. Bandung: Alfabeta

Siregar, C. J. P & Kumolosasi, E. (2005). Farmasi klinik: Teori dan penerapan. Jakarta: EGC

Sarafino, EP. (2006). Health psychology: Biopsychosocial interaction. USA: John Willey and Sons

Stanley. (2007). Buku ajar keperawatan gerontik. Edisi 2. Jakarta: EGC

Taylor, M. D. (2003). Medical ethics. Jakarta. Penerbit Gramedia Pustaka utama.

Yosifebri. (2010). Peran tenaga medis apoteker terhadap kepatuhan minum obat pasien rawat jalan. Jember: Universitas Jember




DOI: https://doi.org/10.32528/ins.v11i1.305

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2016 INSIGHT



View My Stats