PENGARUH HEALTH LOCUS OF CONTROL TERHADAP KEPATUHAN DIET PADA PENDERITA HIPERTENSI

Dwi Sisca Indriyati, Nurlaela Widyarini

Abstract


Kepatuhan terhadap diet pada pasien hipertensi sangatlah penting. Ketika
pasien hipertensi memiliki kepatuhan yang rendah untuk melakukan diet dapat
menyebabkan komplikasi terhadap penyakitnya. Salah satu faktor yang
mempengaruhi kepatuhan terhadap diet adalah locus of control kesehatan. Tujuan
dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh locus of control terhadap
kepatuhan diet pasien hipertensi.
Penelitian ini melibatkan 65 pasien hipertensi dengan usia 40-60 tahun.
Teknik sampling dalam penelitian ini mempergunakan accidental sampling. Metode
pengumpulan data pada penelitian menggunakan dua skala yaitu skala lokus kontrol
kesehatan dan skala kepatuhan diet. Skala lokus control kesehatan dikembangkan dari
Wallstone dan Wallstone (1981), berisi 3 subskala: internal yang terdiri dari 6 item (α
= 0.846), kesempatan terdiri dari 6 item (α = 0.662), kuat terdiri dari 6 item (α =
0667) dan kepatuhan diet terdiri dari 14 item (α = 0.784).
Hasil analisis regresi sederhana menunjukkan hasil F = 51,927 dan p = 0,000
(p <0,05). Hal ini menunjukkan bahwa ada pengaruh lokus control kesehatan yang
signifikan dengan diet kepatuhan hipertensi. Efektivitas regresi lokus control
kesehatan berpengaruh sebesar 73,33% dari kepatuhan diet.

References


Agrina, Dkk. (2011). Kepatuhan Lansia Penderita Hipertensi dalam Pemenuhan Diet Hipertensi,Vol 6, No 1, hal. 46-53.

Azlin, et, all. (2007). Health Locus of Conrol Among Non-compliance

Hypertensive Patients Undergoing Pharmacotherapy: Malaysian Journal of

Psychiatry. Vol. 16, No. 1, hal.20-39.

Depkes RI. (2006). Pharmaceutical Care untuk Penyakit Hipertensi. Jakarta:

direktorat bina farmasi komunitas dan klinik ditjen kefarmasian dan alat

kesehatan departemen kesahatan.

Graffeo,L.C.,et.al. (2006). Relationship Between Locus of Control and Health-Related Variabeles: College of Education and Human Development

University of New Orleans.Vol,126 No.3.

Gray,H.,H.et al.(2009) Lecture notes: Kardiologi.edisi keempat. Jakarta: Erlangga

Hartono (2006). Kepatuhan dan kemandirian santri.Jurnal Studi Islam dan

Budaya.Vol. 4,No.1, hal. 50-66.

Kuwahara,A.et,al. (2004) Reliability and validity of the multidimensional health locus of control scale in Japan: Relationship with Demographic Factor and Health-Related Behavior: Tohoku J. Exp.Med,203, hal 37-45.

Muttaqin, A. (2009) Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Sistem

Kardiovaskular dan Hematologi. Jakarta. Salemba Medika.

Niven,Neil. (2002) Psikologi Kesehatan: Pengantar untuk Perawat & Profesional Kesehatan Lain.Jakarta : penerbit buku kedokteran EGC

Notoatmojo, S. (2003) Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Pratita, N.D., (2012) Hubungan dukungan pasangan dan health locus of control dengan kepatuhan dalam menjalani proses pengobatan pada penderita Diabetes Millitus Tipe-2, Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.1 No.1

Rosyid, F.,N.(2011). Hubungan Kepatuhan Diet Rendah Garam dan Terjadinya Kekambuhan pada Pasien Hipertensi di Wilayah Puskesmas Pasongsongan Kabupaten Sumenep Madura.Soft skill and character

building.Universitas Muhammadiyah Surabaya.Januari 2011.

Wallston, Stein, & Smith.1992, Journal of Personality Assessment

World Health Organization (WHO).(2003). International Society ofHypertension Statement on Management of Hypertension. J Hypertens 2003;21:1983-1992.




DOI: https://doi.org/10.32528/ins.v10i2.303

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2016 INSIGHT



View My Stats