ANALISIS PERBANDINGAN WAKTU DAN BIAYA PENGGUNAAN TEKNOLOGI RISHA DAN METODE KONVENSIONAL PADA PROYEK PERUMAHAN

M Afif Salim, Agus Bambang Siswanto, Hartono Hartono, Bahrur Rozaq

Abstract


Rumah adalah sebuah struktural dimana fungsinya sebagai tempat manusia tinggal dan melangsungkan hidupnya serta kegiatan sosial antar manusia, maka dari itu rumah tersebut harus dibuat senyaman mungkin untuk ditempati. Seiring bertambahnya jumlah penduduk menyebabkan meningkatnya kebutuhan akan rumah. Tetapi masih banyak sebagian orang yang belum dapat memenuhi kebutuhan kepemilikan sebuah rumah karena faktor ekonomi, faktor bencana alam juga menyebabkan banyak orang yang kehilangan tempat tinggal. Maka dari itu, Kementrian PUPR menciptakan inovasi baru berupa RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat). Untuk itu perlu diperhitungkan perbandingan biaya, waktu pelaksanaan, kendala pelaksanaan, dan mutu beton yang dihasilkan antara menggunakan metode konvensional dan teknologi RISHA.

Perhitungan ini berfokus pada struktur bangunan saja antara lain: sloof, kolom, balok. Untuk perhitungan waktu pekerjaan melalui data wawancara kepada pelaksanaan dilapangan terkait produktifitas pekerjaan struktur pada metode konvensional. Sedangkan untuk biaya Teknologi RISHA menggunakan harga dari PT Pracetak Bangun Indonesia. Total biaya untuk struktur pada proyek pembangunan rumah tipe 36 BSB Village menggunakan metode konvensional sebesar Rp 29,853,072.43 dan  menggunakan teknologi RISHA sebesar Rp 21,843,000.00.

Dari harga total penggunaan metode konvensional dan teknologi RISHA menunjukan bahwa total biaya metode konvensional lebih mahal daripada teknologi RISHA dengan selisih sebesar Rp 8,010,072.00.- yang berarti bahwa struktur dengan metode konvensional lebih mahal 27 % dibandingkan struktur RISHA. Hasil analisis durasi pegerjaan struktur dengan metode konvensional adalah 30 hari atau 5 minggu dan untuk analisis durasi pengerjaan struktur dengan teknologi pracetak RISHA adalah 5 hari atau 1 minggu. Sehingga akan mempengaruhi waktu pelaksanaan antara metode konvensional dan teknologi RISHA selama 2 minggu.


Keywords


Rumah, Metode Konvensional ,Teknologi RISHA

References


Asiyanto, 2003, Construction Project Cost Management, Jakarta, Pradnya Paramita.

Dipohusodo, Istimawan, 1995, Manajemen Proyek Dan Konstruksi Jilid 2, Yogyakarta.

Djojowirono, Sugeng, 1991, Manajemen Kontruksi I, Fakultas Teknik Universitas Gajah Mada. Yogyakarta

Ervianto, W, I, 2005, Manajemen Proyek Konstruksi, Andi Yogyakarta, Yogyakarta.

Ervianto, W, I, 2006., Eksplorasi teknologi dalam bidang konstruksi: Beton pracetak & Bekisting, Andi Yogyakarta, Yogyakarta.

Lestari, Diyah, Agus Bambang Siswanto, 2018, Analisis SWOT Dalam Pengembangan Real Estate, Jurnal Teknik Sipil 8

Purnama, Gita dan Sepriyawan, Hendi, 2012, Analisis Distribusi Biaya Pembangunan Rumah Tinggal Sederhana di kota Pekanbaru dengan Metode SNI dan Praktik Lapangan (Studi Kasus Rumah Tahan Gempa “Tukukali” Tipe-I luas 36 ). Tugas Akhir Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil Universitas Islam Indonesia.

Sediyanto, 2018, Analisis Perbandingan Biaya Dan Waktu Metode Pelaksanaan Pekerjaan Kolom Precast dan Konvensional (Studi Kasus Proyek Konstruksi Bangunan Pabrik Factory Project Bekasi), Jurnal Ilmu Teknik Dan Komputer, 9(2) : 28-35.

Siswanto, AB, M Afif Salim, 2019, Manajemen Proyek, Pilar Nusantara, Semarang

Zulfikar M. I, 2013, Analisis Biaya Pembanggunan Rumah Tinggal (Studi kasus Rumah Tipe 45/228 Di Perumahan Anugrerah Regency 2- Kav, F3- Wedomartani, Sleman), Tugas Akhir Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil, Universitas Islam Indonesia.




DOI: https://doi.org/10.32528/hgn.v6i2.6106

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View My Stats

 

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik

Universitas Muhammadiyah Jember

Alamat:  Jl. Karimata No. 49 Jember-Jawa Timur-Indonesia 68124

Phone & Fax: (0331)336728 | 337957

Email: hexagon@unmuhjember.ac.id