PENGEMBANGAN KAPASITAS ORGANISASI PEREMPUAN FATAYAT DALAM PENCEGAHAN STUNTING MELALUI PENDEKATAN SOSIAL

Muhammad Khitam

Abstract


Angka stunting di Indonsesia masih terbilang cukup tinggi dan mengkhawatirkan. Kurangnya pengetahuan, informasi serta kesadaran terhadap para ibu muda dalam memberikan asupan gizi seimbang ketika masa kehamilan yang menjadikan kekurangan gizi dan mengakibatkan stunting. Kasus ini dapat dicegah dengan melibatkan banyak stakeholder dalam penanganannya termasuk melibatkan organisasi perempuan fatayat dalam pencegahan stunting dengan pendekatan sosial yaitu masalah stunting tidak hanya didekati pada aspek klinis sehingga berkembang anggapan bahwa masalah stunting hanya dapat dipelajari dan dipecahkan oleh ahli-ahli kedokteran. Sementara itu, terdapat banyak bukti bahwa inti persoalan stunting sesungguhnya terletak pada konteks sosial, ekonomi dan kebudayaan yang sangat kompleks. Organisasi fatayat dapat melakukan pengembangan kapasitas organisasi (capacity building) dengan cara memperbanyak pelatihan kadernya agar mendapatkan pengetahuan dan informasi untuk kemudian dapat melakukan kampanye kreatif  pencegahan stunting terhadap masyarakat. Metode pendekatan sosial dilakukan untuk mencapai tujuan yaitu mencegah agar tidak terjadi stunting dalam masyarakat.

Kata kunci ; stunting, organisasi Fatayat, kapasitas Organisasi, pendekatan sosial.


Full Text:

PDF

References


Assefa H, Belachew T, Negash L, 2013.Socioeconomic Factors Associated with Underweight and Stunting among Adolescents of Jimma Zone, South West Ethiopia: A Cross-Sectional Study. Hindawi Publishing Corporation

Kusharisupeni, 2002. Peran status kelahiran terhadap stunting pada bayi : sebuah studi prospektif, Jurnal Kedokteran Trisakti, 2002,23 : 73-80

Umeta M, West CE, Verhoef H, Haidar J, Hautvast J, 2003.Factors Associated with Stunting in Infants Aged 5–11 Months in the DodotaSire District, Rural Ethiopia. Journal Nutrition. 133: 1064 –1069

Unicef Indonesia, 2018. Ringkasan Kajian Gizi Ibu dan Anak, Oktober 2018. Akses www.unicef.org Tanggal 6 Agustus 2019.




DOI: https://doi.org/10.32528/emp.v3i0.2290

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View My Stats