Desain Perancangan Teknologi Pulsed Electric Field dalam Reduksi Bakteri Ikan

Qirom Qirom, Arry Darmawan, Bahrun Niam

Abstract


PEF (Pulsed Electric Field) adalah sebuah teknologi pengawetan pangan yang menggunakan metode non termal, dimana peningkatan suhu yang dihasilkan selama proses perlakuan sangat rendah  Pulsed Electric Field (PEF) merupakan suatu teknologi pengawetan pangan non thermal karena kenaikan suhu yang dihasilkan rendah selama proses perlakuan. Perlakuan PEF berpotensi sebagai metode pemrosesan minimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang sebuah alat pulsed electric field yang digunakan untuk reduksi bakteri produk perikanan dengan sampel fillet ikan tongkol, dengan metode research and development yang menghasilkan sebuah alat dengan spesifikasi output luaran 1kV hingga 5kV, square pulse, 2 amphere serta mampu untuk mereduksi bakteri halofilik dengan sampel ikan tongkol. Perlakuan fillet ikan tongkol dengan tegangan 1kV-5kV dengan masing-masing durasi 10,20,30 detik pada setiap perlakuan menghasilkan titik perlakuan optimum 5kV dengan durasi 30 detik mampu mereduksi bakteri halofilik. 

Keywords


Pulsed Electric Field; Reduksi Bakteri; lkan

References


C. Mannozzi et al., “Role of thermal and electric field effects during the pre-treatment of fruit and vegetable mash by pulsed electric fields (PEF) and ohmic heating (OH),” Innov. Food Sci. Emerg. Technol., vol. 48, pp. 131–137, 2018, doi: https://doi.org/10.1016/j.ifset.2018.06.004.

S. Toepfl, C. Siemer, G. Saldaña-Navarro, and V. Heinz, “Overview of pulsed electric fields processing for food,” in Emerging technologies for food processing, Elsevier, 2014, pp. 93–114.

M. Gavahian and A. Farahnaky, “Ohmic-assisted hydrodistillation technology: A review,” Trends Food Sci. Technol., vol. 72, pp. 153–161, 2018.

M. Gavahian, A. Farahnaky, K. Javidnia, and M. Majzoobi, “Comparison of ohmic-assisted hydrodistillation with traditional hydrodistillation for the extraction of essential oils from Thymus vulgaris L.,” Innov. Food Sci. Emerg. Technol., vol. 14, pp. 85–91, 2012.

R. I. Putri, I. N. Syamsiana, L. C. Hawa, and D. Meilany, “Aplikasi Mikrokontroller Pada Pembangkit Pulsa Tegangan Tinggi dengan Pengaturan Waktu Pengolahan Untuk Pasteurisasi Sari Buah Apel,” INKOM J., vol. 3, no. 1–2, pp. 31–40, 2010.

I. N. Anggraini, E. K. Simarmata, N. Daratha, A. Herawati, and Y. Rodiah, “Rancang Bangun Alat Pasteurisasi Non Thermal Dengan Pulsed Electric Field (PEF),” J. Amplif. J. Ilm. Bid. Tek. Elektro Dan Komput., vol. 11, no. 2, pp. 8–12, 2021.

R. Wijaya et al., “Penerapan Teknologi High Pulsed Electric Field (HPEF) Pada Proses Thawing Sebagai Upaya Meningkatkan Mutu Produk Ikan Kaleng Di Tefa Fish Canning Polije,” NaCosVi Polije Proc. Ser., pp. 154–158, 2022.

C. D. Gunawan, “Pengaruh Elektroporasi (Pef) Biji Pala Terhadap Rendemen Dan Kualitas Minyak Pala Menggunakan Teknik Destilasi Uap-Air.” Universitas Brawijaya, 2018.

A. M. Ahsan, “Analisa Kebutuhan Energi PEF (Pulsed Electric Field) Sebagai Perlakuan Pendahuluan Serta Pengaruhnya Terhadap Rendemen Dan Kualitas Ekstrak Tanin Biji Pinang (Areca Catechu L.).” Universitas Brawijaya, 2018.

S. Toepfl, C. Siemer, and V. Heinz, “Effect of high-intensity electric field pulses on solid foods,” in Emerging technologies for food processing, Elsevier, 2014, pp. 147–154.

A. F. Arsal et al., Bioteknologi. Padang: Global Eksekutif Teknologi, 2023.

D. Sugiyono, “Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D,” 2013.

B. S. Nasional, “Penjelasan Persyaratan Umum Instalasi Listrik tahun 2011 (PUIL 2011) Edisi 2014,” Standar Nas. Indones. (SNI), Jakarta Yayasan PUIL, 2014.

K. Huang, L. Yu, L. Gai, and J. Wang, “Coupled simulations in colinear and coaxial continuous pulsed electric field treatment chambers,” Trans. ASABE, vol. 56, no. 4, pp. 1473–1484, 2013.

B. S. Nasional, “SNI 7840-2012 Baja Tahan Karat (Stainless Steel) Canai Dingin Bentuk Lembaran Dan Gulungan (Bj TK D).,” 2012

B. S. Nasional, “Peralatan masak (cookware) dari logam,” Jakarta, 2019.

H. Bermaki, M. Ziane, A. Semmak, Y. Bellebna, H. Belhassaini, and A. Tilmatine, “Experimental analysis of monoaxial and biaxial pulsed electric field treatment chambers for food processing,” Carpathian J. Food Sci. Technol., vol. 9, no. 1, pp. 43–50, 2017.

F. J. Masood, H., Diao, Y., Cullen, P. J., Lee, N. A., & Trujillo, “A comparative study on the performance of three treatment chamber designs for radio frequency electric field processing,” Comput. Chem. Eng., vol. 108, pp. 206–216, 2018.

Badan Standarisasi Nasional, SNI 01-2332.4-2006.Cara Uji Mikrobiologi-Bagian 4: Penentuan Vibrio cholera Pada Produk Perikanan. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional, 2006.

Badan Standarisasi Nasional, SNI 01-2332.5-2006. Cara Uji vibrio parahaemolyticus. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional, 2006.

Badan Standarisasi Nasional, SNI 2332.9: Cara Uji MikrobiologiBagian 9. Penentuan Staphylococcus Aureus Pada Produk Perikanan. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional, 2015.

K. A. Shiekh and S. Benjakul, “Effect of pulsed electric field treatments on melanosis and quality changes of Pacific white shrimp during refrigerated storage,” J. Food Process. Preserv., vol. 44, no. 1, p. e14292, 2020.




DOI: https://doi.org/10.32528/elkom.v5i2.19624

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Teknik Elektro dan Komputasi (ELKOM)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Status                                                                       Indexing Service

                              

UNMUH

   Publisher :
   UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER
   Jl. Karimata No. 49 Jember 68121 East Java
   Website : www.unmuhjember.ac.id
   Email : kantorpusat@unmuhjember.ac.id

Editorial Address :
Electrical Engineering
Faculty of Engineering
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER
Jl. Karimata No. 49 Jember 68121 East Java