KOMUNIKASI FATIK PADA MASYARAKAT PENDALUNGAN DI KABUPATEN JEMBER
Astri Widyaruli Anggraeni
Abstract
Beragamnya etnis yang terdapat di daerah Jember yang dikenal dengan istilah pendalungan ini membuat masyarakatnya harus dapat menjalin hubungan baik dengan lingkungan sosialnya. Untuk itu, mereka harus menggunakan tuturan yang mengandung fungsi fatik untuk mempertahankan kelangsungan hubungan sosial dalam keadaan yang baik dan menyenangkan. Selain itu, adanya konteks yang metarbelakangi peristiwa tutur tersebut turut membantu proses komunikasi antaretnis tersebut. Penemuan ini akan menjadi tambahan wacana dalam kegiatan berbahasa terutama pada masyarakat multilingual.