Pemartabatan Bahasa Indonesia Melalui Pemakaian Kalimat Bahasa Indonesia Standar Mahasiswa dan Dosen IAIN Tulungagung
Abstract
Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara membawa konsekuensi logis. Setiap penggunanya harus mampu menggunakan secara cermat dan tepat. Kecermatan menuangkan gagasan tersebut hanya dapat dilakukan kalau struktur bahasa (termasuk kaidah pembentukan istilah) sudah canggih dan mantap. Hal ini hanya dapat dilakukan melalui penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar (standar atau baku). Penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar menjadi tuntutan bagi masyarakat akademik, seperti dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa. Hal ini karena mereka menjadi tolok ukur keberhasilan pemakaian bahasa standar atau baku. Akan tetapi, berdasarkan hasil analisis data ditemukan banyak kesalahan dalam karya ilmiah dosen dan mahasiswa IAIN Tulungagung, mulai dari kesalahan ejaan, kesalahan kata, dan kesalahan kalimat. Kesalahan ejaan merupakan kesalahan paling dominan dengan persentase 48%. Selanjutnya, diikuti kesalahan kalimat dengan persentase 29% dan yang terakhir kesalahan kata dengan persentase 23%. Kesalahan ejaan ini mendominasi disebabkan oleh minimnya pengajaran ejaan apalagi tidak adanya pembahasan khusus materi tersebut. Akibatnya, penguasaan kompetensi ini juga kurang. Padahal untuk mewujudkan bahasa Indonesia yang bermartabat dibutuhkan perilaku berbahasa untuk menguasai kaidah bahasa sebaik mungkin. Kesalahan berbahasa yang terjadi di masyarakat akademik IAIN Tulungagung sebagai akibat sikap bahasa yang belum tumbuh. Oleh karena itu, pembinaan terus menerus harus dilakukan agar bahasa Indonesia bisa bermartabat di negeri sendiri khususnya di kalangan intelektual IAIN Tulungagung.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Chaer, A. (2006). Tata Bahasa Praktis Bahasa Indonesia, Jakarta: Rineka Cipta.
Chaer, A. (2011). Ragam Bahasa Ilmiah. Jakarta: Rineka Cipta.
Gunawan, H.I. & Retnawati,S. (2017). Analisis Kesalahan Ejaan pada Makalah Mahasiswa Pendidikan Ekonom Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pamulang. Eduka Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis. 2 (2), 1—7.
Markhamah , & Sabardilla, A. (2010). Analisis Kesalahan dan Karakteristik Bentuk Pasif. Surakarta: Jagat ABJAD.
Muslich, M. (2014). Garis-Garis Besar Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Bandung: Refika Aditama.
Nurwicaksono, B.D., & Amelia, D. (2018). Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia pada Teks Ilmiah Mahasiswa. Aksis Jurnal Pendidikan dan Sastra Indonesia. 2(2): 138—153.
Rahardi, K. (2010). Kasus-Kasus Kebahasaan dalam Karya Tulis Ilmiah. Yogyakarta: Universitas Atma Jaya.
Ramaniyar, E. 2017. Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia pada Penelitian Mini Mahasiswa. Jurnal Edukasi. 15 (1): 70—80.
Setyawati, N. (2010). Analisis Kesalahan Berbahasa : Teori dan Praktik. Surakarta: Yuma Pustaka.
Sugiarto, E. (2013). Master EYD. Yogyakarta: Suaka Media.
Sukmawaty. (2017). Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia Pada Skripsi Mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Kharisma Makassar. Retorika. 10 (1), 56—65.
Suwardjono. (2011). Peran dan Martabat Bahasa Indonesia dalam Pengembangan Ilmu. Kongres IX Bahasa Indonesia.
Tim Pengembang Pedoman Bahasa Indonesia. (2016). Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. Semarang: Balai Bahasa Jawa Tengah.
Widjono, H. S. (2012). Bahasa Indonesia Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian di Perguruan Tinggi. Jakarta: Grasindo.
DOI: https://doi.org/10.32528/bb.v5i1.3031
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 BELAJAR BAHASA: Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Address:Jl. Karimata No. 49 Jember-Jawa Timur-Indonesia
Phone & Fax:(0331)336728 | 337957
Email:belajarbahasa@unmuhjember.ac.id