KONSTRUKSI AGRILITERACY MELALUI DONGENG “DEWI SRI”
Abstract
Pendidikan merupakan proses internalisasi nilai-nilai menjadi jati diri pembelajaragar melahirkan kesadaran kritis terhadap budaya lokal, salah satunya dunia agraris (agriliteracy). Agar menyenangkan, internalisasi nilai di Fakultas Pertanian dilakukan melalui matakuliah Bahasa Indonesia dengan media dongeng.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode analisis isi kualitatif.Sumber data penelitian ini adalah dongeng “Dewi Sri” dengan menggunakan teknik dokumentasi, observasi, dan studi pustaka sebagai pengumpul data.Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan eksplanasi tentang (1) pesan dan (2) peran dongeng “Dewi Sri” sebagai pembangkit imajinasi agriliterasi mahasiswa. Hasil penelitian ini adalah (1) pesan dongeng “Dewi Sri” adalah Dewi Sri merepresentasikan tanah merupakan ibu yang “melahirkan” tanam-tanaman yang dibutuhkan oleh manusia. Mahasiswa sebagai anggota masyarakat agraris harus menghargai tanah sesuai dengan budaya agrarisnya agar terbentuk integritas dan rasa syukur dan (2) peran dongeng “Dewi Sri”adalah sebagai media yang ramah dan menyenangkan untuk meningkatkan kemampuan literasi ekologisebagai perekat keharmonisan hidup manusia dengan sesama dan alam yang menjadi tempat hidup dan kehidupan.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Ahyani, L. N. (2010). Metode Mendongeng dalam Meningkatkan Perkembangan Kecerdasan Moral Anak Usia Pra Sekolah dalam Jurnal Psikologi Universitas Muria Kudus, Vol. 1, No. 1. http://journal.umk.ac.id/index.php/jpsikolog/article/viewFile/201/210. Diunduh 12 Januari 2016.Pukul 20.59.
Bernheimer, K. (2009). Fairy Tale is Form, Form is Fairy Talein The Writer’s Notebook: Craft Essays from Tin House. Tin House.http://www.katebernheimer.com/images/Fairy%20Tale%20is%20Form.pdf. Diunduh tanggal 31 Desember 2018.Pukul 20.50.
Kusumadewi, L. R. (2017). Model Literasi yang Bermanfaat untuk Indonesia: Bukan Sekadar Melek Huruf. http://theconversation.com/model-literasi-yang-bermanfaat-untuk-indonesia-bukan-sekadar-melek-huruf-82508. Diunduh tanggal 13 Januari 2019. Pukul 17.33
Mahligai Indonesia. (2017). Legenda Dewi Sri, Dewi Kesuburan di Muka Bumi.http://mahligai-indonesia.com/ragam-budaya/tradisi-nusantara/legenda-dewi-sri-dewi-kesuburan-di-muka-bumi-5961. Diunduh tanggal 12 januari 2019.Pukul 22.12.
Rick, D.S. (2002). Learning about Livelihoods: Insights from Southern Africa. United Kingdom: Oxvam GB. https://oxfamilibrary.openrepository.com/bitstream/handle/10546/121080/bk-learning-about-livelihoods-010802-en.pdf;jsessionid=8DF23D564F03BB6471CB01162E942E5F?sequence=1. Diunduh tanggal 16 Januari 2019. Pukul 08.21
Saddhono, K & Slamet, St. Y. (2012). Meningkatkan Keterampilan Berbahasa Indonesia. Bandung: Karya Putra Darwati.
Suwarto, D. H. (2018). Gerakan Literasi Media di Indonesia. file:///C:/Users/WINDOWS%208.1/Downloads/BukuGerakanLiterasi.pdf diunduh tanggal 31 Desember 2018.Pukul 20.35.
Triyanto, A. (2007). Pembahasan Tuntas Kompetesi Bahasa Indonesia untuk SMP dan MTs kelas VII. Jakarta: Esis.
Oxenham, J; Diallo, A.H.; Katahoire, A.R. & Sall, O. (2002). Skills and Literacy Training for Better Livelihoods: A Review of Approaches and Experiences. http://siteresources.worldbank.org/AFRICAEXT/Resources/skills_and_literacy.pdf. Diunduh tanggal 16 Januari 2019. Pukul 08.31
DOI: https://doi.org/10.32528/bb.v4i1.1869
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 BELAJAR BAHASA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Address:Jl. Karimata No. 49 Jember-Jawa Timur-Indonesia
Phone & Fax:(0331)336728 | 337957
Email:belajarbahasa@unmuhjember.ac.id