KANDUNGAN FENOLIK DAN FLAVONOID BIJI TANAMAN KEDELAI YANG BERASOSIASI DENGAN Synechococcus sp. DAN DIPUPUK ORGANIK

Raden Soedradjad, Anang Syam Sunihar

Abstract


Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh dosis pupuk organik terhadap kadungan fenolik dan flavonoid biji tanaman kedelai yang diasosiasikan dengan Synechococcus sp. Penelitian dirancang secara acak kelompok yang terdiri atas 2 faktor. Faktor pertama adalah dosis pupuk organik yang terdiri atas 0; 200; 400 dan 800 kg/ha. Faktor kedua adalah inokulasi bakteri yang terdiri atas tidak diinokulasi dan diinokulasi Synechococcu ssp. Masing-masing kombinasi perlakuan diulang sebanyak lima kali. Parameter utama yang diamati  adalah kadar total fenolik (mg GAE/100 mg) dengan metode Folin-Ciacalteu (Nantitanon, et.al., 2010) dan kadar flavonoid (mg/g GAE). Nilai rerata masing-masing kombinasi perlakuan dibedakan berdasarkan nilai simpangan baku rata-rata nyataatau SEM (Standard Errror Means). Hasil penelitian menunjukkan bahwain okulasi Synechococcus sp. pada tanaman kedelai dapat meningkatkan kadar total fenolik rata-rata sebesar 78% dan kadar flavonoid sebesar 75%; seiring dengan bertambahnya dosis pupuk organik yang diaplikasikan kedalam media.

Kata Kunci : Fenolik, flavonoid, kedelai, pupuk organik, Synechococcus sp.

References


Astutik, S. 2008. Isoflavon Kedelai dan Potensinya sebagai Penangkap Radikal Bebas. Jurnal Teknologi Industri dan Hasil Pertanian, Vol. 13 (2): 126-136.

Geoffrey, P.W. 2007. Dietery Suplement and Functional Foods. Balckwell, London.

Kay, E.D. 1979. Food legumes. Tropical Products Institute, London.

Mulyanto. 2009. Kandungan Auksin Pada Daun Tanaman Kedelai Yang Berasosiasi Dengan Synechococcus sp. Skripsi (tidak dipublikasikan). Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Jember, Jember.

Nantitanon, W., S. Yotsawimonwat, and S. Okogoni. 2010. Factors Influencing Antioxidant Activities and Total Phenolic Content of Guava Leaf Extract. LWT-Food Science and Technology XXX: 1-9.

Pratt, D.E. 1992. Natural Antioxidants From Plant Material,dalamHuang, M.T., C.T. Ho, and C.Y. Lee (Eds). Phenolic Compounds in Food and Their Effects on Health. American Society, Washington DC.

Radiyati, T. 1992. Kandungan Nutrisi Kedelai. Pusat Penelitiandan Pengembangan Fisika Terapan, Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna (B2PTTG), LIPI, Subang.

Saija, A., M. Scalese, M. Lanza, D. Marzullo, F. Bonina, and F. Castelli. 1995. Flavonoids as Antioxidant Agents: Importance of their Interaction with Biomembranes. FreeRadical Biology and Medicine, Vol. 19 (4): 481-486.

Soedradjad, R. dan S. Avivi. 2005. Efek Aplikasi Synechococcus sp pada Daun dan Pupuk NPK terhadap Parameter Agronomis Kedelai. Bulletin Agronomi Vol.: XXXIII, No.:3:17-23.

Syamsunihar, A, R. Soedradjad dan Usmadi. 2007. Karakterisasi Asosiasi Bakteri Fotosintetik Synechococcus sp. dengan tanaman kedelai (Glicine max L. Merill). Laporan Penelitian Program Insentif KMNRT. Lembaga Penelitian Universitas Jember, Jember.

Syamsunihar, A, R. Soedradjad dan A. Majid. 2010. Aktivitas Nitrogenase Bintil Akar Tanaman Kedelai (Glycine max L. Merill) yang Berasosiasi dengan Bakteri Fotosintetik Synechococcus sp. Laporan Penelitian Fundamental DIPA UNEJ 2010. Lembaga Penelitian Universitas Jember, Jember.




DOI: https://doi.org/10.32528/agr.v12i1.695

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Raden Soedradjad, Anang Syam Sunihar

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Address:

Jl. Karimata No. 49 Jember-Jawa Timur-Indonesia

Phone & Fax:

(0331)336728 | 337957

Email:

agritrop-faperta@unmuhjember.ac.id

 

View My Stats