PENINGKATAN MOTIVASI PETANI KOPI RAKYAT DALAM DIVERSIFIKASI PENGOLAHAN PRODUK PRIMER DAN SEKUNDER KOPI DENGAN PENDEKATAN AGRIBISNIS DI KABUPATEN JEMBER
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah; (1) untuk mengetahui tingkat motivasi petani kopi rakyat dalam beragribisnis komoditas kopi; (2) untuk mengetahui faktor-faktor penting (internal dan eksternal) yang mempengaruhi motivasi petani kopi rakyat; dan (3) menyusun formulasi strategi pengembangan agribisnis kopi rakyat. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif dan analitis dan responden diambil 100 petani dari 5 Kecamatan sentra kopi rakyat di Kabupaten Jember dan stakeholder terkait. Metode pengambilan data dengan wawancara, observasi dan diskusi kelompok-kelompok. Data dianalisis dengan skoring skala likert dan regresi linier berganda. Penelitian ini telah menghasilkan beberapa kesimpulan, yaitu: (1) Tingkat motivasi petani kopi rakyat di Kabupaten Jember dalam melakukan pengolahan produk primer dan sekunder masih dalam kategori sedang; (2) Faktor-faktor penting yang berpengaruh signifikan terhadap motivasi internal petani kopi rakyat adalah; umur petani kopi, pendidikan formal petani kopi ;pendidikan nonformal petani; pengalaman berusahatani kopi; jumlah tanggungan keluarga ; luas lahan garapan, dan akses informasi. Faktor-faktor penting yang berpengaruh signifikan terhadap motivasi eksternal petani kopi rakyat dalam diversifikasi pengolahan primer dan sekunder adalah; ketersediaan sarana prasarana pengolahan kopi; modal petani kopi;intensitas penyuluhan; peluang dan kepastian pasar, dan; sifat inovasi (tingkat kemudahan di pelajari, dicoba, kerumitan, kesesuaian dengan sosial budaya dan keuntungan relatif). (3) Kebijakan dan strategi dalam pengembangan kopi rakyat sebaiknya tidak terlepas dari pembangunan perkebunan secara umum, yaitu memberdayakan dan mengembangkan di hulu agribisnis kopi dan memperkuat di hilir agribisnis kopi guna menciptakan peningkatan adanya nilai tambah dan daya saing kopi rakyat.
Full Text:
PDFReferences
Dishutbun. 2009. Potensi Perkebunan di Kabupaten Jember. Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Jember.
Gibson JL, John M, Ivancevich, James H. Donnelly Jr. 1996. Organisasi, Perilaku, Struktur dan Proses [terjemahan, Agus Darma]. Jakarta: Erlangga.
Morowati, N. 2003. Pengaruh Faktor Sosial dan Tingkat Adopsi Teknologi Usahatani serta Produktivitas terhadap Pendapatan Petani Kedelai. Skripsi, Jember Fakultas Pertanian Universitas Jember.
Mulato, S dan S. Widyotomo. 2002. Rekayasa Teknologi Pengolahan Produk Primer dan Sekunder Kopi dengan Pendekatan Agribisnis. Prosiding Seminar Nasional PERTETA. 2002.
Mawardi, S. 2008. “Strategi Ekspor Komoditas Perkebunan Kopi dalam Situasi Krisis Finansial Global.” Makalah pada Seminar Nasional. Jember: 23 Desember 2008.
Nazir, M. 1999. Metode Penelitian. Jakarta, Ghalia Indonesia.
Rachbini, D. J. 1997. Potensi dan Strategi Pengembangan Kelembagaan Agribisnis. Prosiding Industrialisasi, Rekayasa Sosial dan Peranan Pemerintah dalam Pembangunan Pertanian. Jakarta: Poslitbang Departemen Pertanian.
Santoso, K. 1991. Tembakau Dalam Analisis Ekonomi. Jember: Lemlit Media Komputindo.
DOI: https://doi.org/10.32528/agr.v14i2.433
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Sudarko Sudarko, Julian Adam Rdjal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Address:
Jl. Karimata No. 49 Jember-Jawa Timur-Indonesia
Phone & Fax:
(0331)336728 | 337957
Email:
agritrop-faperta@unmuhjember.ac.id
View My Stats