Pelatihan Bahasa Inggris bagi Pemandu Desa Ekowisata Pancoh Kabupaten Sleman Yogyakarta

Abstract

Meningkatnya jumlah kunjungan pada tahun 2018 menjadi momentum bagi Desa Ekowisata Pancoh untuk mengembangkan kemampuan sumberdaya manusianya. Kedatangan wisatawan asing menuntut pengelola Desa Ekowisata Pancoh untuk dapat berkomunikasi dalam Bahasa asing, terutama Bahasa Inggris, minimal pada tingkat komunikasi dasar atau komunikasi efektif. Terkait hal tersebut, biasanya wisatawan yang datang dari luar negeri membawa perantara penerjemah dan atau pihak Pancoh memanggil tenaga bantuan dari mahasiswa atau lembaga Bahasa asing. Untuk hal tersebut, dibutuhkan pengeluaran dana yang cukup banyak sehingga terjadi kebocoran pendapatan atau leakage. Demi meminimalisir hal tersebut, maka dibutuhkan pelatihan untuk meningkatkan kapasitas pengelola, khususnya pemandu wisata. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah mengurangi kebocoran pendapatan dengan memberikan pelatihan Bahasa Inggris kepada pengelola. Pelatihan menggunakan beberapa tahapan, diantaranya yaitu persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Sasaran dari pengabdian masyarakat ini adalah pengelola Desa Ekowisata Pancoh, khususnya bagian kepemanduan yang memiliki latar belakang pendidikan minimal SMA/ sederajat. Hasil kegiatan berupa peningkatan kemampuan Bahasa Inggris pemandu ekowisata Pancoh, sertifikat keikutsertaan peserta maupun pelatih dan buku saku kepemanduan.