SOSIALISASI PENULISAN SURAT DINAS SESUAI PUEBI DI PT ASURANSI RAMAYANA JEMBER
Abstract
Penulisan surat di PT Asuransi Ramayana Jember telah baik dan benar sesuai aturan surat menyurat. Namun masih ditemukan ketidaktepatan penerapan aturan surat menyurat pada beberapa aktivitas. Alasan yang disampaikan oleh beberapa karyawan yaitu: 1) kurang paham konsep setiap surat, 2) tidak mendapatkan materi surat menyurat saat kuliah, dan 3) tidak memilik pengalaman administrasi atau pengalaman berorganisasi saat kuliah. Permasalahan yang akan ditemukan solusinya pada kegiatan surat menyurat di PT Asuransi Ramayana Jember yaitu: 1) penulisan format surat, 2) penulisan bagian-bagian surat, 3) penerapan kata, kalimat, dan tanda baca sesuai PUEBI
Pelaksanaan Sosialisasi Penulisan Surat Dinas sesuai PUEBI di PT Asuransi Ramayan Jember diringkas berikut ini :
- Penulisan format surat tidak konsisten pada penggunaan salam pembuka dan salam penutup,
- Penulisan bagian surat tidak tepat pada bagian kop surat, tanggal surat, hal/perihal, lampiran, dan alamat surat.
- Penulisan kata, kalimat, dan tanda baca yang tidak sesuai PUEBI meliputi difax, diatas, kalimat terlalu panjang, agar di awal kalimat, tanda titik dua (:) setelah kata kepada dan setelah kata Yth, dan penggunaan tanda hubung (-) sebagai penomoran
Kata kunci: format surat, bagian surat, kata, kalimat, tanda baca, PT Asuransi Ramayana Jember
Full Text:
PDFReferences
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (2016). KBBI Daring. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, online, kbbi.kemdikbud.go.id., diakses 1 April 2021
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2015 tentang Pedoman Ejaan Bahasa Indonesia. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Rahmadi, D. (2017). Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia dan Kesalahan Berbahasa. Solo : Genta Smart Publisher
Soedjito. (2018). Surat Menyurat Resmi Bahasa Indonesia. Bandung : Remaja Rosdakarya
Refbacks
- There are currently no refbacks.